Biaya Menginap Mobil Di Bandara Wajib Untuk Anda Ketahui
Jika anda ingin menitipkan mobil anda pada parkir inap di bandara saat hendak bepergian dengan menggunakan pesawat terbang, maka penting bagi anda untuk mengetahui biaya menginap mobil di bandara. Bepergian menggunakan kendaraan probadi bagi sebagian besar orang merupakan hal yang lebih mudah untuk dilakukan dibandingkan harus menaiki kendaraan umum. Meskipun natinya akan bepergian jaub seperti naik pesawat misalnya, orang akan lebih memilih untuk mengendarai sendiri kendaraan pribadi mereka seperti mobil untuk menuju bandara dibandingkan dengan menggunakan kendaraan umum bahkan seperti taksi sekalipun. Jika anda memutuskan untuk naik kendaraan pribadi saat pergi ke bandara dan naik peswat untuk menuju tempat lain yang lebih kauh, maka parkir inap bisa menjadi solusi bagi anda.
Tentang Biaya Menginap Mibil Di Bandara
Ya, banyak orang yang percaya bahwa meningglakan mobil mereka di bandara saat bepergian jauh menggunakan pesawat lebih praktis dilakukan dibandingkan menggunakan angkutan umum seperti taksi saat menuju bandara. Hal ini dikarenakan saat anda pulang dari perjalanan, anda bisa langsung menuju mobil anda untuk langsung pulang dibanding menunggu taksi panggilan. Selain itu, menitipkan mobil di bandara bisa meminimalisasi resiko kehilangan mobil anda di rumah saat anda tinggal bepergian jauh. Tempat parkir dengan sistem inap ini telah disediakan oleh sebagian besar bandara di Indonesia terutama yang telah bertaraf internasional. Namun jika anda memtusukan untuk menitipkan mobil anda di parkir inap, beberapa hal tentang biaya menginap mobil dibandara perlu anda perhatikan.
Pertama adalah biaya untuk parkir inap adalah bersifat akumulatif. Maksudnya adalah tariff parkir inap biasanya menetapkan tariff untuk empat jam pertama, sedangkan untuk satu jam kedepan, tariff yang dikenakan adalah tarif per jam. Jadi misalkan anda meninggalkan mobil anda 2 hari atau 48 jam, maka besaran tariff yang anda bayarkan adalah 48 dikalikan besaran tarif perjam yang ditentukan. Ha terakhir yang ahrus anda ketahui adalah besaran tarif parkir inap untuk mobil adalah lebih kecil dibandingkan dengan kendaraan lain seperti truk dan bus namun lebih mahal dibandingkan dengan sepeda motor. Itulah dua hal penting yang wajib anda ketahui tentang biaya menginap mobil di bandara pada parkir inap.
Tentang Biaya Menginap Mibil Di Bandara
Ya, banyak orang yang percaya bahwa meningglakan mobil mereka di bandara saat bepergian jauh menggunakan pesawat lebih praktis dilakukan dibandingkan menggunakan angkutan umum seperti taksi saat menuju bandara. Hal ini dikarenakan saat anda pulang dari perjalanan, anda bisa langsung menuju mobil anda untuk langsung pulang dibanding menunggu taksi panggilan. Selain itu, menitipkan mobil di bandara bisa meminimalisasi resiko kehilangan mobil anda di rumah saat anda tinggal bepergian jauh. Tempat parkir dengan sistem inap ini telah disediakan oleh sebagian besar bandara di Indonesia terutama yang telah bertaraf internasional. Namun jika anda memtusukan untuk menitipkan mobil anda di parkir inap, beberapa hal tentang biaya menginap mobil dibandara perlu anda perhatikan.
Pertama adalah biaya untuk parkir inap adalah bersifat akumulatif. Maksudnya adalah tariff parkir inap biasanya menetapkan tariff untuk empat jam pertama, sedangkan untuk satu jam kedepan, tariff yang dikenakan adalah tarif per jam. Jadi misalkan anda meninggalkan mobil anda 2 hari atau 48 jam, maka besaran tariff yang anda bayarkan adalah 48 dikalikan besaran tarif perjam yang ditentukan. Ha terakhir yang ahrus anda ketahui adalah besaran tarif parkir inap untuk mobil adalah lebih kecil dibandingkan dengan kendaraan lain seperti truk dan bus namun lebih mahal dibandingkan dengan sepeda motor. Itulah dua hal penting yang wajib anda ketahui tentang biaya menginap mobil di bandara pada parkir inap.
Cara Mengatasi Mobil Ngebul Di Perjalanan
Banyak sekali faktor yang dapat menyebabkan mesin mobil ngebul atau overheat selama berada dalam perjalanan. Biasanya, kejadian ini terjadi ketika berada dalam perjalanan yang sangat jauh. Ketika sebuah mesin mobil mengalami peningkatan suhu mesin yang berlebihan, maka bisa mengganggu kinerja dari sistem pendingin. Selan kerusakan pada sistem pendingin, kebocoran pada radiator pun bisa menjadi penyebab mobil Anda mengalami overheat. Untuk pengecekan secara cepat dan praktis, pemilik mobil dapat melihat langsung melalui indikator suhu mesin pada dasbor mobil. Jika sewaktu-waktu terjadi overheat, maka jarum pada indikator biasanya akan bergerak ke arah kanan. Untuk beberapa jenis mobil lain, biasanya mesin akan langsung mati ketika mengalami overheat. Berikut ini beberapa cara mengatasi mobil ngebul ketika dalam perjalanan.
Jika mesin mobil mengalami peningkatan suhu berlebihan secara tiba-tiba, maka tidak perlu khawatir karena terdapat beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut. Pertama, arahkan dan kemudian berhentikan mobil ke pinggir jalan raya. Lalu matikan mesin mobil dan tunggu beberapa saat sampai suhu mesin turun. Periksa kondisi air pada radiator dan hati-hati jika penutup radiatornya panas. Jika terjadi tekanan air, maka tutuplah kembali radiator tersebut. Coba buka sekali lagi dan jika air dalam radiator ternyata masih penuh maka tutuplah radiator tersebut. Setelah suhu mesin sudah benar-benar dingin, sebaiknya langsung membawa mobil ke bengkel terdekat atau bias menggunakan jasa derek mobil.
Khusus untuk mobil tua, temperatur mesin yang naik merupakan hal yang sudah biasa terjadi pada ketika dalam keadaan macet. Temperatur mesin akan menjadi normal kembali jika keadaan lalu lintas sudah tidak macet lagi. Bagi para pemilik mobil tua yang suhu mesinnya sering naik meski dengan pemakaian normal, maka kemungkinan besar harus segera melakukan turun mesin. Semua langkah di atas bisa dilakukan oleh para pemilik mobil jika mesin tiba-tiba ngebul atau mengalami overheat. Hala pertama yang paling penting adalah jangan pernah merasa panik ketika menghadapi masalah mesin ngebul pada mobil.
Jika mesin mobil mengalami peningkatan suhu berlebihan secara tiba-tiba, maka tidak perlu khawatir karena terdapat beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut. Pertama, arahkan dan kemudian berhentikan mobil ke pinggir jalan raya. Lalu matikan mesin mobil dan tunggu beberapa saat sampai suhu mesin turun. Periksa kondisi air pada radiator dan hati-hati jika penutup radiatornya panas. Jika terjadi tekanan air, maka tutuplah kembali radiator tersebut. Coba buka sekali lagi dan jika air dalam radiator ternyata masih penuh maka tutuplah radiator tersebut. Setelah suhu mesin sudah benar-benar dingin, sebaiknya langsung membawa mobil ke bengkel terdekat atau bias menggunakan jasa derek mobil.
Khusus untuk mobil tua, temperatur mesin yang naik merupakan hal yang sudah biasa terjadi pada ketika dalam keadaan macet. Temperatur mesin akan menjadi normal kembali jika keadaan lalu lintas sudah tidak macet lagi. Bagi para pemilik mobil tua yang suhu mesinnya sering naik meski dengan pemakaian normal, maka kemungkinan besar harus segera melakukan turun mesin. Semua langkah di atas bisa dilakukan oleh para pemilik mobil jika mesin tiba-tiba ngebul atau mengalami overheat. Hala pertama yang paling penting adalah jangan pernah merasa panik ketika menghadapi masalah mesin ngebul pada mobil.
Langganan:
Postingan (Atom)