Mobil Listrik Adalah Mobil Andalan yang Ramah Lingkungan

Mobil listrik adalah kendaraan beroda empat yang digerakan oleh motor listik dengan menggunakan baterai yang menyimpan energi listrik. Menurut sejarahnya mobil listrik ini mulai populer pada akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20. Namun sayangnya popularitas mobil listrik semakin meredup kaena teknologi mesin yang menggunakan bahan bakar semakin maju dan diminati banyak orang karena harganya yang lebih murah dibandingkan dengan mobil dengan tenaga listrik.

Dilihat dari potensinya, mobil listrik memiliki banyak kelebihan jika dibandingkan dengan mobil yang menggunakan mesin dengan tenaga bahan bakar. Salah satu kelebihan utamanya adalah mobil listrik tidak menghasilkan emisi kendaran bermotor sama sekali sehingga mobil listrik dapat mengurangi emisi gas rumah kaca karena sifatnya yang tidak membutuhkan bahan bakar fosil untuk dapat bergerak. Jika terus dilanjutkan maka ketergantungan kita pada minyak dunia pun akan berkurang yang akibatnya akan sangat baik pada pertumbuhan ekonomi negara. Selain itu, lingkungan sekitar pun akan terbebas dari polusi udara karena dengan menggunakan mobil listrik, asap kendaraan bermotor dapat diminimalisir.

Meskipun penggunaan mobil listrik ini memiliki banyak keuntungan, namun sepertinya mobil jenis ini belum bisa digunakan secara luas karena harganya yang relative mahal dibandingkan denan mobil bertenaga bahan bakar. Selain itu yang menjadi penghambat meluasnya pengunaan mobil listrik adalah masih sedikitnya stasiun pengisian listrik di beberapa tempat. Hal lain yang memicu kurangnya pengunaan mobil ini adalah ketakutan para pengendara jika daya listrik mobil akan habis sebelum mereka sampai ke tujuan.

Di beberapa negara di dunia seperti Amerika Serikat, pemerintah memberikan dana subsidi sebesar US$ 2,4 miliar untuk pengembangan mobil listrik serta baterainya guna menanggulangi masalah penjualan mobil listrik agar tidakk terlalu mahal dan memberatkan konsumen. Tak hanya itu pemerintah Cina pun telah mengumumkan akan menyediakan dana sebesar US$ 15 miliar untuk dapat memulai industri mobil listrik ini dinegaranya.

Di tanah air sendiri, pemerintah juga ikut memberikan dana sebesa Rp 100 miliar untuk melakukan riset mobil listrik pada 1 April 2012 lalu. Pemerintah juga menegaskan bahwa mobil listrik nantinya akan dibebaskan dari pajaak kendaraan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar